Apa saja? Berikut ulasannya,
1. Riset terlebih dahulu
Pastikan Anda sudah melakukan riset sebelum memutuskan investasi di bitcoin. Peredaran bitcoin sangatlah terbatas. Untuk saat ini, hanya ada sekitar 21 juta di seluruh dunia. Dengan adanya pembatasan seperti itu, harga bitcoin akan cenderung terus naik.Akan tetapi, tentunya tidak ada investasi yang akan terus berjalan mulus.
Beberapa ahli keuangan seperti Profesor John Quiggin dari Universitas Queensland menyatakan bahwa investasi bitcoin bisa buble, karena tidak memiliki nilai aset sebenarnya.Untuk itu, Anda harus benar-benar memahami risiko, keuntungan, pajak, dan cara kerja sistemnya terlebih dahulu.
2. Mulai dengan perlahan
Bagi pemula, mulailah untuk berinvestasi bitcoin dengan perlahan. Jangan buru-buru memasukkan semua uang yang Anda punya untuk membeli uang digital ini.Dengan begini Anda akan bisa belajar terlebih dahulu tentang investasi di bitcoin.
3. Tetap buat portfolio
tambahanNilainya yang fluktuatif membuat Anda tidak boleh langsung menaruh semua uang dan investasi dimiliki pada bitcoin. Bisa-bisa, saat harganya jatuh maka hilang pula semua uang yang sudah Anda investasikan.
4. Ikuti terus perkembangan harganya
Nilai bitcoin itu terus bergerak setiap menit. Karena itu, Anda perlu memantau pergerakannya. Ada beberapa fitur yang bisa digunakan, seperti bitcoin checker dan bitcoin ticker widget. Keduanya bisa memberikan peringatan apabila pergerakannya sudah mencapai nilai yang Anda inginkan. Setelah itu tinggal Anda putuskan, mau beli atau mau jual.
5. Pintar memilih waktu saat membeli dan menjual
Ketika Anda sudah memiliki bitcoin, perkara menjual dan membeli bukanlah hal yang mudah. Perlu kejelian yang baik dalam melakukannya. Bisa saja saat anda membeli Bitcoin, beberapa waktu kemudian harga nya turun.
Jika hal tersebut terjadi, lakukan strategy Holding Coin, sampai harga kembali naik, karena dalam sejarah Bitcoin sejak 2013, harga Bitcoin Setiap Tahunnya Dipastikan Bergerak Naik.